
Jakarta, – Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Menkop UKM), Budi Arie Setiadi, menyampaikan apresiasi tinggi atas keberhasilan pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan (Kopdes/Kel) Merah Putih di Provinsi Kepulauan Riau (Kepri). Inisiatif ini dipandang sebagai langkah krusial dalam upaya membangun fondasi ekonomi yang mandiri dan berkelanjutan di tingkat desa, sejalan dengan visi besar pemerintah untuk pemerataan kesejahteraan.
Dalam pernyataannya pada hari Kamis, 8 Mei 2025, Menteri Budi Arie mengungkapkan harapannya agar Kopdes Merah Putih yang telah terbentuk di berbagai pelosok Kepri dapat menjelma menjadi episentrum kekuatan ekonomi baru. “Kami sangat mengapresiasi langkah proaktif dan keseriusan Pemerintah Daerah Kepulauan Riau serta seluruh elemen masyarakat yang terlibat dalam pembentukan Kopdes Merah Putih ini,” ujar Menkop Budi Arie. “Harapan kita bersama, koperasi-koperasi ini akan menjadi motor penggerak ekonomi desa yang tidak hanya mandiri, tetapi juga berkelanjutan dalam jangka panjang.”
Lebih lanjut, Menteri Budi Arie menyoroti potensi luar biasa yang dimiliki Kepulauan Riau sebagai modal dasar bagi pengembangan unit-unit usaha Kopdes Merah Putih. Dengan karakteristik geografis sebagai provinsi kepulauan, Kepri dianugerahi kekayaan alam dan peluang ekonomi yang beragam.
“Kepulauan Riau memiliki sekitar 2.408 pulau, dengan 394 di antaranya berpenghuni. Banyak dari pulau-pulau ini telah termanfaatkan secara optimal untuk berbagai sektor produktif seperti pengembangan pariwisata bahari yang memukau, kegiatan industri yang strategis, serta sektor-sektor lainnya,” papar Budi Arie. Ia menekankan bahwa potensi-potensi inilah yang seharusnya menjadi fokus dan inti bisnis (core business) bagi koperasi-koperasi desa yang dibentuk.
Menurutnya, Kopdes Merah Putih dapat memainkan peran sentral dalam mengelola dan mengembangkan potensi tersebut secara kolektif dan profesional. Misalnya, dalam sektor pariwisata, koperasi dapat mengelola akomodasi berbasis masyarakat, paket wisata lokal, hingga pengembangan produk oleh-oleh khas daerah. Di sektor perikanan dan kelautan, koperasi bisa menjadi wadah bagi nelayan untuk meningkatkan nilai tambah hasil tangkapan, akses pasar yang lebih luas, serta pengelolaan sumber daya laut yang berkelanjutan.
Program Nasional untuk Kesejahteraan Desa
Pembentukan Kopdes Merah Putih merupakan bagian dari program strategis nasional yang dicanangkan oleh Presiden Joko Widodo dan dilanjutkan di bawah kepemimpinan Presiden terpilih Prabowo Subianto, yang bertujuan untuk memperkuat perekonomian desa dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara merata. Program ini tertuang dalam Instruksi Presiden (Inpres) mengenai percepatan pembentukan 80.000 Kopdes Merah Putih di seluruh Indonesia.
Menkop Budi Arie menegaskan bahwa pemerintah pusat memberikan dukungan penuh terhadap implementasi program ini di daerah, termasuk di Kepulauan Riau. Dukungan tersebut mencakup fasilitasi, pendampingan manajerial, bantuan akses permodalan, hingga sinergi dengan berbagai kementerian dan lembaga terkait untuk memastikan koperasi dapat berjalan dengan baik dan memberikan manfaat maksimal.
“Kehadiran Kopdes Merah Putih diharapkan mampu memotong mata rantai tengkulak yang seringkali merugikan petani dan nelayan, serta membuka akses pasar yang lebih adil bagi produk-produk desa,” tambah Budi Arie. Ia juga mengingatkan akan adanya berbagai tantangan yang perlu diantisipasi, seperti peningkatan kapasitas sumber daya manusia pengelola koperasi, tata kelola yang baik, serta inovasi produk dan pemasaran.
Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau sendiri telah menunjukkan komitmen kuat dengan menargetkan pembentukan ratusan Kopdes Merah Putih di berbagai kecamatan. Langkah ini disambut positif oleh Kementerian Koperasi dan UKM sebagai contoh konkret sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dalam mewujudkan program prioritas nasional.
Harapan untuk Masa Depan Ekonomi Kepri
Dengan terbentuknya Kopdes Merah Putih di Kepulauan Riau, diharapkan akan muncul geliat ekonomi baru di tingkat akar rumput. Koperasi ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan pendapatan anggotanya, tetapi juga menciptakan lapangan kerja, mengurangi kesenjangan ekonomi, dan pada akhirnya berkontribusi pada peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di daerah tersebut.
Menteri Budi Arie Setiadi mengajak seluruh pihak, termasuk pemerintah daerah, akademisi, pelaku usaha, dan masyarakat luas, untuk bersama-sama mendukung dan mengawal perkembangan Kopdes Merah Putih di Kepri. “Ini adalah kerja besar kita bersama. Dengan semangat gotong royong dan manajemen yang profesional, kita optimistis Kopdes Merah Putih akan menjadi soko guru perekonomian desa, khususnya di Kepulauan Riau, dan membawa perubahan positif yang signifikan bagi kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya.
Keberhasilan Kepulauan Riau dalam menginisiasi dan membentuk Kopdes Merah Putih ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi provinsi-provinsi lain untuk mengakselerasi program serupa, demi terwujudnya Indonesia yang lebih adil dan sejahtera mulai dari desa.